RAK BUKU

Pada suatu masa, kira-kira seabad lalu, kita yang sekarang berusia 30-an ke atas,  kala muda mewarisi hiburan dengan setting dari abad sebelumnya,  adalah novel.., siapa yang dari kecil sampai gede bacaannya Enyd Blyton? Little House in The Praire, Hardy Boys, Sherlock Holmes, Agatha Christie, Tom Sawyer, dan seterusnya...

Baiklah, kita tak membicarakan novel jadul itu, hanya beberapa setting umum yang selalu ada, yaitu buku dan rak buku, yang merupakan simbol penguasaan tokohnya terhadap informasi. Dalam setiap cerita sering kita dikisahkan tentang rak buku yang tingginya sampai ke langit-langit atap atau bahkan bertingkat dengan ribuan buku koleksi. Ada pula rak buku yang menjadi pintu rahasia untuk memasuki ruangan dengan buku yang lebih banyak lagi, luar biasa...

Informasi -knowledge- pengetahuan, siapapun yang menguasainya akan selalu berada didepan dalam pencapaian problem solving menuju sukses.

Informasi dimasa kini, telah diungkapkan dengan bahasa algoritma paling fenomenal sepanjang masa, yang sulit dikhayalkan oleh makhluk manapun..

Rak buku milik kita saat ini minimal dalam bentuk flashdisk, memorycard 4GB, yang bila diungkapkan secara fisik kira-kira sebesar peti kemas dengan volume 33.2 m kubik. Bisa  dibayangkan bila koleksi data kita dalam macam-macam bentuk sebesar 640 GB...? sebesar apa ya rak bukunya ?

Pertanyaan yang lebih penting, bila kita memiliki begitu banyak informasi, sudahkah kita mengoptimalkannya untuk modal sukses yang digadang-gadang menjamin kesejahteraan hidup selayaknya...?